Minggu, 28 April 2013

Rational Emotive Therapy



Biografi Albert Ellis dan Pengertian Rational Emotive Therapy
Albert Ellis lahir tahun 1913 di Pittsburgh, Amerika Serikat. Pada saat mencetuskan teorinya, dia mendapati bahwa teori psikoanalasis yang dipelopori oleh Freud tidak mendalam dan adalah satu bentuk pemulihan yang tidak saintifik. Pada awal tahun 1955, beliau telah menggabungkan terapi-terapi kemanusiaan, fisolofikal dan tingkah laku dan dikenali sebagai teori emosi-rasional (RET/ Rational Emotive Therapy). Semenjak itu beliau terkenal sebagai bapak kepada teori RET dan salah satu tokoh teori tingkah laku kognitif.
Pandangan pendekatan rasional emotif tentang kepribadian Albert Ellis, dapat dikaji dari konsep-konsep kunci teori Albert Ellis. Ada tiga pilar yang membangun tingkah laku individu, yaitu Antecedent event (A), Belief (B), dan Emotional consequence (C). Kerangka pilar ini yang kemudian dikenal dengan konsep atau teori ABC.
Antecedent event (A) yaitu segenap peristiwa luar yang dialami atau memapar individu. Peristiwa pendahulu yang berupa fakta, kejadian, tingkah laku, atau sikap orang lain. Perceraian suatu keluarga, kelulusan bagi siswa, dan seleksi masuk bagi calon karyawan merupakan antecendent event bagi seseorang.
Belief (B) yaitu keyakinan, pandangan, nilai, atau verbalisasi diri individu terhadap suatu peristiwa. Keyakinan seseorang ada dua macam, yaitu keyakinan yang rasional (rational belief atau rB) dan keyakinan yang tidak rasional (irrasional belief atau iB). Keyakinan yang rasional merupakan cara berpikir atau system keyakinan yang tepat, masuk akal, bijaksana, dan kerana itu menjadi prosuktif. Keyakinan yang tidak rasional merupakan keyakinan ayau system berpikir seseorang yang salah, tidak masuk akal, emosional, dan keran itu tidak produktif.
Emotional consequence (C) merupakan konsekuensi emosional sebagai akibat atau reaksi individu dalam bentuk perasaan senang atau hambatan emosi dalam hubungannya dengan antecendent event (A). Konsekuensi emosional ini bukan akibat langsung dari A tetapi disebabkan oleh beberapa variable antara dalam bentuk keyakinan (B) baik yang rB maupun yang iB.
Selain itu, Ellis juga menambahkan D dan E untuk rumus ABC ini. Seorang terapis harus melawan (dispute; D) keyakinan-keyakinan irasional itu agar kliennya bisa menikmati dampak-dampak (effects; E) psikologis positif dari keyakinan-keyakinan yang rasional.



Contoh Salah Satu Terapi oleh Albert Ellis

 Review Terapi Albert Ellis dan Gloria

Gloria adalah ibu satu anak yang baru bercerai dengan suaminya. Gloria sulit menyesuaikan diri dengan keadaan barunya setelah ditinggal suaminya. Gloria ingin mencoba untuk menjalin hubungan dengan orang lain tetapi disisi lain ia memikirkan tugasnya sebagai seorang ibu yang memiliki satu anak. Gloria mulai bingung dan berfikir apakah sebaiknya dia berterus terang kepada anaknya atau harus diam saja tentang apa yang sedang ia rasakan.
Gloria selalu berusaha memperlihatkan sisi baiknya pada orang lain tetapi ia merasa terlihat buruk. Ini merupakan keyakinan yang salah yang membuat Gloria sulit berhubungan dengan orang lain. Dia terlalu sering memikirkan bagaimana pandangan orang terhadap dirinya termasuk pandangan anaknya. Gloria juga memiliki masalah kepercayaan diri. Dia sering merasa tidak cocok dengan pasangannya. Dia merasa sebagai manusia yang tidak bahagia.
Yang dilakukan Albert Ellis sebagai terapis terhadap Gloria adalah berusaha untuk merubah pandangan-pandangan tidak rasional yang dimiliki Gloria dengan cara problem-solving atau pemecahan masalah yang lebih masuk akal. Albert menjelaskan pada Gloria penyebab-penyebab kepercayaan yang salah yang dimilikinya yang menyebabkan munculnya perasaan takut dan malu. Ini disebabkan karena Gloria terlalu merendahkan dirinya dan selalu menyalahkan dirinya sendiri akan suatu kesalahan. Akhirnya Albert Ellis meminta Gloria menjalani hidup dengan berani mengambil resiko dan menjadi diri sendiri. Albert Ellis banyak menentang pandangan irasional yang dimiliki Gloria.

Sumber : 
www.youtube.com



Tidak ada komentar:

Posting Komentar