Senin, 19 Maret 2012

Psikologi Kesehatan Mental

Kesehatan mental adalah keadaan dimana seseorang terhindar dari keluhan dan gangguan mental secara neurosis maupun psikosis (penyesuaian diri dalam lingkungan).Neurosis adalah istilah yang merujuk pada ketidakseimbangan mental yang menyebabkan stress, neurosis tidak mempengaruhi pemikiran rasional. Dan psikosis adalah gangguan tilikan pribadi yang menyebabkan ketidakmampuan seseorang menilai realita dengan fantasi dirinya.   Secara etimologis mental berasal dari bahasa yunani  yang berarti kejiwaan. Dan kata mental ini memliki persamaan arti dengan kata pshye  dari bahasa latin yang berarti jiwa.
Bila dikaitkan dengan kehidupan sosial kesehatan mental dapat diartikan sebagai kemampuan seseorang dalam menyesuaikan dirinya terhadap lingkungan. Contohnya bagaimana seseorang dalam menjalankan peran sosialnya, menyelesaikan tugas-tugasnya dan mencapai ha-hal dalam kehidupannya. Dengan mengutip pandangan M. Jahoda  "Kesehatan mental adalah kondisi seseorang yang berkaitan dengan penyesuaian diri yang aktif dalam menghadapi dan mengatasi masalah dengan mempertahankan stabilitas diri, juga ketika berhadapan dengan kondisi baru, serta memiliki penilaian nyata baik tentang kehidupan maupun keadaan diri sendiri.".
Mental sendiri dibagi menjadi dua, yaitu mental yang sehat dan terganggu.
Berikut ciri mental yang sehat dari Syamsu Yusuf LN dilihat dari 4 aspek : 
  1. Fisik 
         -Perkembangannya normal
         -Berfungsi untuk melakukan tugas-tugasnya
         -Sehat, tidak sakit-sakitan.
    2.  Psikis
         -Respek terhadap diri sendiri dan orang lain
         -Memiliki Insight dan rasa humor
         -Memiliki respons emosional yang wajar
         -Mampu berpikir realistik dan objektif
         -Terhindar dari gangguan-gangguan psikologis
         -Bersifat kreatif dan inovatif
         -Bersifat terbuka dan fleksibel, tidak difensif
         -Memiliki perasaan bebas untuk memilih, menyatakan pendapat dan bertindak.

   3.  Sosial 
        -Memiliki perasaan empati dan rasa kasih sayang (affection) terhadap orang lain, serta senang untuk                
          memberikan pertolongan kepada orang-orang yang memerlukan pertolongan (sikap alturis)
       -Mampu berhubungan dengan orang lain secara sehat, penuh cinta kasih dan persahabatan
       -Bersifat toleran dan mau menerima tanpa memandang kelas sosial, tingkat pendidikan, politik, agama, 
         suku, ras, atau warna kulit .
     4. Moral Religius
         -Jujur, amanah (bertanggung jawab), dan ikhlas dalam beramal
         -Beriman kepada Tuhan YME, dan taat mengamalkan ajaran-Nya.
Dan berikut ini adalah ciri mental yang terganggu 

1. Perasaan tidak nyaman (inadequacy) 
2. Perasaan tidak aman (insecurity) 
3. Kurang memiliki rasa percaya diri (self-confidence) 
4. Kurang memahami diri (self-understanding) 
5. Kurang mendapat kepuasan dalam berhubungan sosial 
6. Ketidakmatangan emosi 
7. Kepribadiannya terganggu 
8. Mengalami patologi dalam struktur sistem syaraf.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar